Di Mekkah Muhammad Arsyad Al Banjari Berguru Kepada. Di antara peran muhammad arsyad al banjari. Muhammad arsyad belajar di haramain selama 35 tahun yaitu 30 tahun di mekkah dan sempat 5 tahun di madinah.
Syekh muhammad arsyad al banjari kalimantan syekh muhammad arsyad al banjari 1710 1812 merupakan seorang dai yang termasyhur dari daerah tersebut. Muhammad arsyad al banjari berangkat meningggalkan tanah haramain dan pulang menuju tanah air tempat kelahiran. Sebagai orang yang gigih dalam menuntut ilmu sampai ke mekkah dan madinah 2.
Muhammad arsyad al banjari berangkat meningggalkan tanah haramain dan pulang menuju tanah air tempat kelahiran.
Di kota mekkah beliau mendapat banyak ilmu dan ijazah dari guru gurunya. Setelah meminta restu dan ijin kepada sultan berangkatlah muhammad arsyad menuju mekkah. Syekh muhammad arsyad al banjari atau yang biasa disebut datu kalampayan lahir di lok gabang martapura kalimantan selatan pada tanggal 15 safar 1122 h 19 maret 1710 m. Sultan yang memerintah saat itu sultan tamjidillah i 1745 78 sangat menghormatinya dan mengawinkannya dengan salah seorang kerabat dekatnya ratu aminah anak dari pangeran thaha saudara sepupu sultan tamjidillah i yang menjadikannya sebagai kerabat kesultanan banjar.
